filsfat pndidikan mteri 2 hakikat pendidikan

A.hubungan filsafat dengan pendidikan dapat di pahami dari kenyataan bahwa memang ada masalah2  pendidikan yang dpat di pecah kan dengan secara teknis saja, ada yang sebaik nya d pecahkan secara ilmiah dan ada juga yang harus dipecahkan dengan pemikiran filsafat.klau misal nya ada pertnyaan apakah kurikulum yang ada sekrang ini bisa menghasilkan manusia yg berbudi pekerti luhur? Jwaban nya harus dan dpat di cari dengan mngada kan pmikiran dan pnelitian ilmiah.filsfat dperlukan untuk pmikiran yang mnyangkut srmua kmponen pndidikan seperti tujuan , isi, metode, slat, media maupun untuk pmikiran yang mnyangkut prmslahan yg trjdi dalam prktik pndidikan srperti ktdak brhsilan pndidikan ktdak tepatan kebijakan ,
masalah ujian dll.
B.Hubungan filsafat dengan agama
Dalam hal pedoman moral filsafat maupun agama memberikan sesuatu yang dapat dipakai sebagai pedoman atau pegangan hidup manusia. Namun sifat ajaran yang di berikan para filosof berbeda dengan sifat ajaran agama. Kebenaran agama mutlak benar bagi pemeluk- pemeluk nya , sedangkan kebenaran filsafat bersifat relatif, berbeda beda dan bisa berubah. Disamping itu ajaran agama menghendaki penganut nya mengikuti ajaram tuhan , sedangkan ajaran filsafat mungkin malah mengajak manusia tidak mengakui adanya tuhan dan memberikan pedoman lain yang tidak sesuai dengan ajaran tuhan.
C. Hubungan filsafat dengan ilmu
Semua ilmu harus mengikuti kaidah kaidah filsafat artinya semua ilmu harus memenuhi empat pilar pokok filsafat yaitu mana ontologi nya , mana epistemologi , mana aksiologinya. Sedangkan sebagai aktivitas masyarakat penerapan ilmu ilmu tersebut harus  mengingat pertimbangan filsafat , khusus nyaaksiologinya karena dalam memikirkan atau membuat kebijakan dalam berbagai aktivitas manusia ada hal2 yg tdak dapat di pecahkan oleh ilmu itu sendiri
D. Hubungan filsafat dengan budaya
Dalam bidang budaya khusus nya bidang seni  misal nya terdapat juga perbedaan pendapat . Misal nya boleh kah kita orang mengekspresikan bakat seni nya secara bebas atau ada norma2 di luar seni yang harus d patuhi . Jawaban nya bergntung dari pandangan filsafatvyamg di anut nya. Sama dengan adanya dua sudut pandang dalam penggunaan ilmu, yaitu apakah ilmu bebas nilai atau tidak bebas nilai dalam bidang seni juga demikian.
          Dalam hal budaya secara umum perlu juga pertimbangan filosofis. Misal nya apakah suatu negara harus membatasi maksud nya budaya asing atau tidak? Jawaban nya bergntung dari dasar filsafat yang di pilih nya yaitu apakah budaya itu dipandang sebgao hal yg universal  atau nasional atau bersifat lokal . Dalam hal ini pandangam filsafat  ki hajar dewantara tampak nya sangat akomodatif yaitu dengan semboyan nya tri kom yang merupakan singkatan dari konvergensi , kontinu, dan konsentris maksudnya budaya asing menurut bapak pendidikan nadional harus disikapi dengan membolehkan budaya asing yang dapat menyatu dengan budaya indonesia ( konvergensi) untuk mengembangkan budaya indonesia dengan cttan bahwa sifat nya melanjutkan perkembangan bidaya bangsa yg ada ( kontinu) , dan budaya indonesia tetap harus yang menjadi pusat nya atau sebgai inti nya( konsentris)


Sumber:
Soegiono , 2012, filsafat Pendidikan, Bandung, PT Remaja Rosdakarya


Komentar

  1. Coba engga berikan contoh hubungan filsafat dengan agama,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hubungan filsafat dengan agama adala sama2 brtujuan pada kyakinan dan bukti dan pedoman

      Hapus

Posting Komentar

Postingan Populer